Nyatanya, Selangkah Lagipun Bisa Gagal



Membayangkan hal indah begitu membahagiakan, terlebih jika itu sangat dinantikan.
Bahagia yang aku rasakan membuatku lupa bahwa ada banyak hal yang harus dibincang lebih jauh.
Siapa bilang yang "kelihatan" serasi nyatanya juga akan "sejalan"?
Kini aku mengerti, lagi lagi tuhan ingin aku untuk belajar lebih dalam lagi. Ternyata menikah itu ngga cuma soal "aku mau menyempurnakan separuh agamaku, awal tahun aku kerumah". Ternyata banyak hal inti yang harus dibicarakan sebelum dia datang kerumah, bahkan sebelum mengiyakan keinginannya.
Ada banyak hal kecil hingga besar sekalipun yang perlu untuk dibincang berdua.
Setiap orang memiliki visi dan misi dalam hidup, itu adalah hal yang sangat penting untuk dibahas dari pada sekedar menuntut pasangan ini-itu. Seandainya ditemukan hal hal yang tidak sejalan, bisa dibicarakan, dicari solusi. Jangan sampai karena hal kecil, semua jadi gagal.

 Menikah itu bukan soal siapa yang lebih dulu, jadi ngga usah khawatir kalau nyatanya selangkah lagipun bisa gagal. Selektif mencari pasangan itu lebih baik ketimbang menikah karena udah ngga ada pilihan lain. Hidup yang akan kamu jalani setelah menikah itu jauh lebih panjang dari pada hidup yang kamu jalani dengan kedua orang tuamu, kamu akan banyak menghabiskan waktu dengannya, membesarkan anak-anak dan mewujudkan mimpi lainnya. Jadi, jangan pernah menyesali apapun jika akhirnya kamu harus memulai untuk kembali membuka hati untuk orang lain, jangan pernah menyerah untuk menemukan ataupun ditemukan.Karena Allah tau waktu yang tepat untukmu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keistimewaan Cewek Taurus

Surat Terbuka Untuk Diriku Sendiri

Setia yang Terluka