Hati Yang Tersakiti
(bingung mau mulai tulisan ini dari
mana yaa)..
sebenarnya tulisan ini di buat untuk
saya mencari kesibukan, ketika bingung ingin berbuat apa.
ketika bingung ingin berbagi pada
siapa dgn apa yg di dlm hati ini.
tapi tulisan yg akan saya buat ini
tidak seperti isi hati yg saya rasakan saat ini..
tapi ini adalah rasa mereka
(org"yg pernah tersakiti hatinya)
Sering kita merasakan sakit hati
baik dari seorang pacar (bagi yg memiliki pacar.. hehe), dari seorang teman,
sahabat ataupun keluarga yang tinggal sama kita. entah apapun itu yang
menyebabkan rasa sakit di hati muncul seperti mengalami perih karena lukanya
terkena cuka (hehe agak lebay kali yaa).
ya tapi itulah yang di rasakan org
ketika merasakan sakit hati.bahkan banyak diantara kita yang selalu meneteskan
air mata ini ketika merasakan sakit itu.
saya yakin setiap org pasti pernah
merasakan sakit hati ataupun membuat hati org lain tersakiti tanpa kita sadari.
karna ketika emosi, kepanikan dan apapunitu yg membuat darah kita naik dan
memuncak, tak ada waktu yg bisa memberikan kita untuk berpikir, bahkan
terkadang siapa yg salah siapa yg kena.. sering saya merasakan seperti
itu. siapa yg berbuat salah tapi siapa yg kena..hehehe . Bahkan kadang kata
kasar pun atau nada yg tinggi pun terucap dari mulut ini yg tak terkunci.
Biasanya bagi perempuan ketika
dia memiliki masalah dan merasakan sakit hati, mereka akan membutuhkan seseorang
untuk mendengarkan apa yg ia rasa, ia alami. Biasanya seorang sahabat lah yang
selalu diharapkan untuk dapat mendengarkan segala keluh kesahnya .Tapi
terkadang sahabat tidak selalu setia seperti Dia yang selalu setia untuk kita.
hal yg paling membuat kita merasa sakit hati adalah ketika kita membutuhkan
seorang sahabat atau tmn yg kita percaya sebagai tmp berbagi, tetapi dia tidak
memiliki waktu untuk kita. Rasanya seperti jarum berada di tumpukan jerami yg
sulit keluar krn terlalu tersangkut begitu dalam.(hahaii makin malam makin
lebaiiii)
Dan taukah kalian saat itu ALLAH
telah meng-NOL-kan kalian, dan satu hal yang kalian punya adalah
DO’A. doa yang di panjatkan dimalam hening, doa yang terus
dpanjatkan dan doa yang tidak berhenti hingga ALLAH mengabulkannya, saya yakin
setiap doa pasti akan terkabul, hanya masalah waktu untuk menjawab semua itu.
“Sesungguhnya ALLAH tidak berbuat
dzalim kepada manusia sedikitpun” [QS Yunus;44] membaca ayat ini,
terasa tonjokan yang dahsyat, saya mulai berpikir jika Allah tidak berbuat
dzalim kepada umatnya kok sesama manusia bisa bisanya menyakiti hati
manusia lain, kok sampai hati melukai sahabat nya , kok sanggup
menyakiti hati orang tuanya, nauzubillahimindzalik. terlintas
dipikiran saya untuk STOP menyakiti hati manusia lain apapun bentuknya,
cacian, makian, cibiran, hinaan, membuka aib manusia lain, tidaklah
pantas dilakukan, bagaimana jika hingga akhir napas tak ada maaf
yang bisa di dapat dari orang org" yang pernah terluka oleh ucapan kita,
tersakiti oleh perbuatan kita, habislah amalan kita untuk membayarnya, sia
sialah ibadah kita karena pada akhirnya neraka pula tempat kita.
berhati-hatilah
terhadap doa orang yang kita aniaya, diantara dirinya dengan ALLAH
tidak ada hijab. Sumpahnya, caciannya dan kata-katanya adalah doa yang didengar
ALLAH
“Demi
kemuliaan-Ku, Aku akan tolong orang yang teraniaya itu dalam waktu dekat.”
[hadis Qudsi]
coba kita Bayangkan jika caciannya
saja didengar apalagi doanya … hati hati terhadap doa yang terluka, dan yang terpenting
adalah kita harus mampu menjaga diri kita agar tak melukai hati orang
lain, karena yang bisa kita jaga adalah diri kita sendiri saja, karena
ketika sudah melukai , doa mereka tak akan mampu kita jaga, apa yang terucap
bersama lukanya itulah yang di ijabah oleh ALLAH
Jadi jangan menunggu luka, tapi jaga
agar tak melukai… :
Komentar
Posting Komentar